PENGANTAR
Bidang studi : Promosi
kesehatan
Topik : Perawatan
payudara
Sub topic : Perawatan payudara pada ibu
Sasaran : ibu-ibu
Hari/tanggal : -
Jam
: -
Waktu : 30 menit
Tempat : -
I. LATAR
BELAKANG
Dalam keluarga khususnya seorang ibu, kehamilan merupakan hal yang paling
ditunggu – tunggu. Secara umum pada masa – masa kehamilan banyak mengalami
perubahan fisik, alat reproduksi-nya, maupun psikologisnya. Seperti pada muka
timbul kecoklatan, alat kandungan makin besar, payudara makin besar dan keras
(Manuaba, 1998). Begitu juga pada saat kehamilan trimester III , payudara akan
semakin besar dan keras karena adanya retensi air, lemak serta berkembangnya
kelenjar payudara dan juga kadang - kadang keluar kolostrum. Tetapi pada
kenyataanya masih ada ibu hamil yang kurang paham tentang teknik perawatan
payudara sehingga dapat menimbulkan beberapa masalah (www.infoibu.com.2007).
Menurut hasil survey rumah tangga tahun 2000 oleh Badan Statistik, dengan
jumlah rata – rata masing – masing propinsi daerah survey 54 % ibu hamil telah
memanfaatkan pelayanan kesehatan perawatan payudara. Sedangkan survey data awal
yang diperoleh di BPS sudah dilakukan penyuluhan tentang teknik perawatan
payudara tapi pada kenyataanya data yang didapat dari 20 orang ibu hamil
trimester III masih ada 2 orang yang mengalami abses, 3 orang ASI (Air Susu
Ibu) tidak keluar dan 2 orang putingnya tidak menonjol. Dari data – data diatas
menunjukkan masih kurang tercapainya program tersebut.
Efek negatif tidak melakukan perawatan payudara dan teknik perawatan payudara
yang salah pada ibu hamil dapat menyebabkan terjadinya ASI tidak keluar, puting
susu kadang tidak menonjol, produksi ASI sedikit, infeksi pada payudara,
payudara bengkak, muncul benjolan di payudara, terjadi mastitis dan abses.
Dengan timbulnya beberapa masalah tersebut maka dapat menyebabkan terganggunya
proses pemberian ASI pada calon buah hati. (www.infoibu.com.2007).
II. IDENTIFIKASI
MASALAH
Dalam
istilah medik, payudara disebut juga glandula mammae (kelenjar susu) yang
berkembang sejak embrio berusia enam minggu. Mammae tersusun dari jaringan
kelenjar, jaringan ikat dan jaringan lemak. Diameter mammae sekitar 10-12 cm.
umumnya, berat mammae pada wanita yang normal sekitar 200 gram. Pada akhir
kehamilan, beratnya antara 400-600 gram.
Ketika
wanita sedang hamil banyak yang dipersiapkan untuk kelahiran dan untuk
selama melahirkan. Payudara pun juga harus dipersiapkan sejak kehamilan yaitu
perawatan payudara karena untuk menyiapkan diri ketika memberikan air susu ibu
(ASI) untuk si buah hati saat dia lahir kelak. Hal ini merupakan salah satu
bagian yang penting yang harus diperhatikan oleh ibu hamil sebagai persiapan
untuk menyusui nantinya dan wajib dilakukan selama kehamilan. Saat kehamilan
payudara akan membesar dan warna di daerah sekitar putting akan lebih gelap dan
lebih sensitive / peka. Sehingga jika terkena sentuhan sedikit saja akan terasa
sakit dan tegang karena tubuh sedang bekerja mempersiapkan diri untuk
memberikan makanan pada bayinya kelak.
Dr. Suharjanti Kramadibrata, Sp.OG dari RSAPD Gatot
Subroto, Jakarta mengatakan bahwa banyak ibu hamil mengabaikan perawatan
payudara. Boleh jadi lantaran malas atau sesungguhnya belum mengetahui akan
manfaatnya. Padahal perawatan payudara selama hamil sangat penting untuk
kelancaran air susu kelak setelah melahirkan. “Malah, dengan perawatan yang
benar, hasilnya bukan cuma produksi yang cukup, tapi juga bentuk payudara akan
tetap baik selama menyusui. Sebagaimana diketahui, payudara selama kehamilan
akan mengalami perubahan. Antara lain terasa lebih kencang, lebih besar, dan
lebih penuh. Konon, menjelang kelahiran berat setiap payudara mencapai 1,5 kali
lebih besar dibandingkan sebelum hamil. Oleh sebab itu Perawatan payudara
sangat penting dilakukan selama hamil sampai masa menyusui. Hal ini karena
payudara merupakan satu-satunya penghasil ASI yang merupakan makanan pokok bayi
yang baru lahir sehingga harus dilakukan sedini mungkin.
III. TUJUAN
INSTRUKSIONAL UMUM (TIU)
Setelah
mengikuti kegiatan penyuluhan diharapkan ibu dapat memahami dan mengerti
tentang perawatan payudara pada ibu hamil.
IV. TUJUAN
INSTRUKSIONAL KHUSUS (TIK)
Setelah mengikuti kegiatan penyuluhan ibu dapat menjelaskan kembali :
Ø Pengertian perawatan payudara
Ø Tujuan perawatan payudara
Ø Manfaat perawatan payudara
Ø Alat yang digunakan dalam perawatan
payudara
Ø Cara perawatan payudara pada ibu hamil
V. MATERI
Terlampir
VI. METODE
1. Ceramah
2. Tanya jawab
VII. MEDIA
Ø Materi SAP
Ø Powerpoint
Ø Leaflet
Ø laptop
VIII. KEGIATAN
PEMBELAJARAN
No
|
Waktu
|
Kegiatan
penyuluhan
|
Kegiatan
peserta
|
1
|
5menit
|
Pembukaan
:
Ø Memberi salam
Ø Menjelaskan tujuan pembelajaran
|
Ø Menjawab salam
Ø Mendengarkan dan memperhatikan
|
2
|
10 menit
|
Pelaksanaan
:
Ø Menjelaskan materi penyuluhan
secara berurutan dan teratur
Materi :
- Pengertian perawatan payudara
- Tujuan perawatan payudara
- Manfaat perawatan payudara
- Alat yang digunakan dalam perawatan payudara
- Cara perawatan payudara pada ibu hamil
|
Ø Menyimak dan mendengarkan
|
3
|
10 menit
|
Evaluasi
:
Meminta
kepada ibu-ibu untuk menjelaskan kembali atau menyebutkan :
- Pengertian perawatan payudara
- Tujuan perawatan payudara
- Manfaat perawatan payudara
- Alat yang digunakan dalam perawatan payudara
- Cara perawatan payudara pada ibu hamil
|
Ø Bertanya dan menjawab pertanyaan
|
4.
|
5 menit
|
Penutup
:
Ø Mengucapkan terima kasih dan
mengucapkan salam
|
Ø Menjawab salam
|
IX. EVALUASI
Essay
Pertanyaan :
1. Apa yang
dimaksud dengan perawatan payudara?
2. Apa tujuan dari
perawatan payudara?
3. Apa saja
manfaat dari perawatan payudara?
4. Sebutkan
alat-alat yang digunakan dalam perawatan payudara?
5. Bagaimana cara
perawatan payudara pada ibu hamil?
X. LAMPIRAN MATERI
PERAWATAN PAYUDARA PADA IBU HAMIL
- Pengertian perawatan payudara
Perawatan payudara adalah suatu cara yang dilakukan untuk
merawat payudara agar air susu keluar dengan lancar.
- Tujuan perawatan payudara
Perawatan yang dilakukan terhadap payudara bertujuan
untuk melancarkan sirkulasi darah dan mencegah tersumbatnya saluran susu
sehingga memperlancar pengeluaran ASI, untuk menjaga kebersihan payudara
sehingga terhindar dari infeksi, untuk mengenyalkan puting susu supaya tidak
mudah lecet, untuk menonjolkan puting susu, menjaga bentuk buah dada tetap
bagus, dan untuk mengetahui adanya kelainan.
- Manfaat perawatan payudara
Perawatan payudara hendaknya dilakukan sedini mungkin
selama kehamilan dalam upaya mempersiapkan bentuk dan fungsi payudara sebelum
ibu menyusu bayinya kelak. Berikut ini perawatan payudara banyak manfaat,
antara lain:
a. Menjaga
kebersihan payudara terutama kebersihan puting susu.
b. Melenturkan dan
menguatkan puting susu sehingga memudahkan bayi untuk menyusu.
c. Merangsang
kelenjar-kelenjar air susu sehingga produksi ASI banyak dan lancar.
d. Dapat
mendeteksi kelainan-kelainan payudara secara dini dan melakukan upaya untuk
mengatasinya.
e. Mempersiapkan
mental (psikis) ibu untuk menyusui.
- Alat yang digunakan dalam perawatan payudara
Handuk
Kapas
secukupnya
Baby oil atau
secukupnya
Waslap
2 baskom
(masing-masing berisi air hangat dan air dingin)
- Cara perawatan payudara pada ibu hamil
Ø Langkah-langkah pengurutan payudara
a. Pengurutan
pertama
Terdiri dari
empat gerakan yang dilakukan pada kedua payudara selama lima menit. Berikut
tahap-tahap yang dilakukan pada pengurutan pertama :
·
Licinkan kedua
tangan dengan minyak
·
Tempatkan kedua
telapak tangan diantara kedua payudara
·
Lakukan
pengurutan, dimulai kearah atas, lalu telapak tangan kiri kearah sisi kiri dan
telapak tangan kanan ke arah sisi kanan
·
Lakukan terus
pengurutan ke bawah / ke samping. Selanjutnya, pengurutan melintang. Telapak
tangan mengurut ke depan, lalu kedua tangan dilepas dari payudara
·
Ulang gerakan
20-30 kali tiap satu payudara
b. Pengurutan
kedua
Sokong payudara
dengan satu tangan, sedangkan tangan lain mengurut payudara dengan sisi
kelingking dari arah tepi ke arah puting susu. Lakukan gerakan ini sekitar 30
kali
c. Pengurutan
ketiga
Sokong payudara
kiri dengan tangan kiri, kemudian dua atau tiga jari tangan kanan membuat
gerakan memutar sambil menekan mulai dari pangkal payudara dan berakhir pada
puting susu. Lakukan tahap yang sama pada payudara kanan. Lakukan dua kali
gerakan pada setiap payudara.
Ø Pengompresan
Lakukan tahap
pengompresan. Sebelumnya, siapkan
alat berupa dua buah wadah/baskom kecil yang masing-masing diisi dengan air
hangat dan air dingin serta dua buah waslap. Selanjutnya, kompres kedua
payudara dengan waslap hangat selama dua menit, lalu ganti dengan kompres
waslap dingin selama satu menit. Kompres bergantian selama tiga kali
berturut-turut dan akhiri dengan kompres air hangat.
Ø Perawatan puting susu
Berikut ini
langkah-langkah yang perlu dilakukan untuk merawat puting susu :
a) Kompres kedua
puting susu dengan kapas yang telah dibasahi minyak selama lima menit agar
kotoran disekitar puting mudah terangkat
b) Jika puting
susu normal, lakukan perawatan berikut. Oleskan minyak pada ibu jari dan
telunjuk, lalu letakkan keduannya pada puting susu. Lakukan gerakan memutar
kearah dalam sebanyak 30 kali putaran untuk kedua puting susu. Gerakan ini
untuk meningkatkan elastisitas otot puting susu
c) Jika puting
susu datar atau masuk kedalam, lakukan tahap berikut :
Letakkan kedua
ibu jari di sebelah kiri dan kanan puting susu, kemudian tekan dan hentakkan ke
arah luar menjauhi puting susu secara perlahan
Letakkan kedua
ibu jari diatas dan dibawah puting susu, lalu tekan serta hentakkan ke arah
luar menjauhi puting susu secara perlahan.
Catatan :
·
Hindari gerakan
yang dapat memarkan puting susu
·
Hindari
penarikan puting susu dan payudara keluar karena dapat merusak
jaringan-jaringan payudara
·
Hindari
penggesekan diatas payudara karena dapat menimbulkan rasa panas pada kulit
payudara
Selesai
melakukan perawatan payudara, pakailah bra atau BH yang menyangga payudara
dengan sempurna. Diharapkan dengan melakukan perawatan payudara, proses
menyusui nantinya dapat berjalan dengan lancar.
Belum ada tanggapan untuk "SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP) PERAWATAN PAYUDARA"
Post a Comment